Teknik industri memastikan ponsel anda pas di saku sambil tetap memiliki banyak daya pemrosesan dan juga tidak terlalu panas, atau mereka dapat memastikan ponsel tidak terbakar saat anda terbang di pesawat, misalnya. Seperti yang dapat anda asumsikan, ada kebutuhan besar akan teknik industri yang cakap di dunia. Kurang lebih seperti itulah teknik industri.

Alasan Memilih

1. Teknik industri bekerja di setiap sector

2. Gabungkan keterampilan teknis dengan ketajaman bisnis. 

3. Memahami “Big Data”

4. Fokus pada proses

5. Sesuaikan Teknik Industri agar sesuai dengan minat anda

Prospek Magang

Pada dasarnya, teknik industri adalah beragam (berbagai) disiplin ilmu yang bersangkutan untuk meningkatkan dan mengoptimalkan sistem terintegrasi yang terdiri dari manusia, peralatan, material, informasi, energi, dan modal. Secara umum, seorang teknik industri bekerja untuk menemukan cara dalam membuat inovasi, menemukan aliran paling efisien dalam pembentukan dan distribusi produk, mengembangkan produk, ukuran kinerja, penelitian produk dan layanan, perbaikan atau pemecahan masalah. Kemampuan ini membuat mereka dapat menyelesaikan pekerjaan dengan paling efisien dengan mempertimbangkan berbagai faktor seperti waktu, jumlah pekerja yang dibutuhkan, teknologi yang tersedia, tindakan yang perlu dilakukan pekerja, mencapai produk akhir tanpa kesalahan, dan efisiensi biaya. Keterampilan yang disebutkan di atas tentu saja sangat serbaguna dan dapat diterapkan di hampir semua jenis perusahaan. Perusahaan mana yang tidak membutuhkan inovasi, pemecah masalah, dan langkah perbaikan dalam memberikan yang terbaik kepada pelanggannya? Meskipun peluang kerja seorang teknik industri begitu luas, kami akan membahas enam di antaranya dengan prospek tertinggi:

1. Informasi & Komunikasi. Teknik industri dapat mengambil peran dari proses perakitan, perhitungan biaya dan waktu, pengembangan sistem, distribusi dari pabrik ke gudang serta ke distributor, dan aliran penjualan berjalan lancar. Sebagai sosok yang paling mengerti tentang efektivitas, teknik industri dapat berperan, misalnya sebagai pengembangan sistem, penjualan & pemasaran, serta penanggung jawab gudang.

2. Layanan Keuangan dan Asuransi. Peran yang biasanya dimiliki oleh teknik industri adalah memperhitungkan analisis risiko. Itu bisa dilihat di bank, multifinance, perusahaan asuransi, atau perusahaan pemberi pinjaman.

3. Industri pengolahan dan manufaktur. Seorang teknik industri juga dapat berperan dalam memenuhi permintaan masyarakat, sehingga teknik industri memastikan bahwa aliran pasokan dan distribusi produk/jasa terkait dapat berjalan dengan lancar.

4. Konsultan, profesional, layanan ilmiah dan teknis. Ternyata seorang teknik industri juga bisa berperan di bidang konsultasi. Singkatnya, peran kunci seorang teknik industri di bidang konsultasi adalah memecahkan masalah yang dihadapi klien dengan solusi yang penuh dengan peningkatan dan efisiensi.

Bagi kalian yang mau magang, tunggu apa lagi buruan gabung dengan program magang PT. Starshare, dimana kalian akan bisa mendapatkan banyak ilmu dan pengalaman. Setelah mengetahui tentang mengapa seseorang mengambil jurusan teknik industry dan tempat magang yang cocok, mulailah memilih langkah pertama karier kalian. Rekomendasi tempat magang lain bisa dilihat di 10 tempat magang terbaik di Indonesia.

Demikian artikel tentang jurusan teknik industry, semoga bisa bermanfaat dan bisa menambah wawasana teman-teman. Semoga sukses.